PersamaanGelombang Berjalan, Rumus dan Pembahasannya. February 22, 2022 by karinasetya. Persamaan Gelombang Berjalan - Jika membahas mengenai gelombang, dapat kita pahami bahwa gelombang merupakan hasil dari getaran yang dapat merambat baik melalui mediumatau tanpa melalui medium. Dari makna gelombang sendiri, gelombang dapat menjadi
Polarisasigelombang Penguraian gelombang Jika cahaya melalui polarisator dan analisator 1 θ I2= 2 I0 cos2 Soal dan Pembahasan Gelombang Pilihan berganda 1.Jika periode gelombang 2 sekon maka persamaan gelombangnya adalah A. y = 0,5 sin 2π (t - 0,5x) B. y = 0,5 sin π (t - 0,5x) C. y = 0,5 sin π (t - x) D. y = 0,5 sin 2π (t - 1/4 x) E. y
Grafikdibawah ini menunjukkan perambatan gelombang tali. Jika periode gelombang 4 s, maka persamaan gelombangnya adalah A. y = 0,4 sin ( 1 / 4 πt − π x / 3) B. y = 0,4 sin ( 2 πt − 2πx / 3) C. y = 0,4 sin ( 1 / 2 πt − π x / 3) D. y = 0,4 sin ( 4 πt − 2π x / 3) E. y = 0,4 sin ( 4 πt − π x / 3) (6) UN Fisika 2011 P12 No. 22
Fast Money. jika periode gelombang 2 sekon maka persamaan gelombangnya adalah – Jika periode gelombang 2 sekon maka persamaan gelombangnya adalah sebagai berikut y = A sin 2πft + θ, di mana y adalah amplitudo gelombang, A adalah amplitudo, f adalah frekuensi gelombang, t adalah waktu, dan θ adalah sebuah konstanta. Periode gelombang adalah jangka waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang. Periode gelombang ditentukan dengan mengalikan frekuensi gelombang dengan jumlah siklus yang terdapat dalam satu waktu. Dalam kasus ini, karena periode gelombang adalah 2 sekon, maka frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz Hz berarti hertz, satuan frekuensi yang biasa dipakai, yaitu jumlah siklus per detik. Dengan demikian, persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah y = A sin 2π0,5t + θ. Gelombang sinus memiliki bentuk yang dapat diidentifikasi dengan mudah. Pada periode gelombang 2 sekon, gelombang sinus akan memiliki bentuk yang berulang-ulang, dimana puncak gelombang akan terjadi setiap 2 sekon. Puncak gelombang adalah titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, atau titik di mana gelombang bergeser ke arah yang berlawanan. Setiap puncak gelombang terhubung dengan satu siklus, dan setiap siklus terhubung dengan satu periode gelombang. Dengan demikian, puncak gelombang akan terjadi pada setiap 2 sekon. Bentuk gelombang sinus yang dihasilkan juga dapat berbeda-beda. Hal ini karena nilai amplitudo gelombang dapat berbeda. Nilai amplitudo gelombang ditentukan oleh besar energi yang diberikan pada gelombang. Jika amplitudo gelombang meningkat, maka puncak-puncak gelombang juga akan meningkat. Sebaliknya, jika amplitudo gelombang berkurang, maka puncak-puncak gelombang juga akan berkurang. Dengan demikian, jika periode gelombang adalah 2 sekon, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft + θ, dengan A sebagai amplitudo gelombang, f sebagai frekuensi gelombang, t sebagai waktu, dan θ sebagai konstanta. Periode gelombang akan menentukan bentuk gelombang sinus yang dihasilkan, sedangkan nilai amplitudo gelombang akan menentukan besar energi yang diberikan pada gelombang. Dengan demikian, persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah sebagaimana di atas. Summary 1Penjelasan Lengkap jika periode gelombang 2 sekon maka persamaan gelombangnya adalah1. Periode gelombang adalah jangka waktu yang diperlukan untuk satu siklus Jika periode gelombang adalah 2 sekon, maka frekuensi gelombang adalah 0,5 Persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah y = A sin 2πft + θ, dengan A sebagai amplitudo gelombang, f sebagai frekuensi gelombang, t sebagai waktu, dan θ sebagai Bentuk gelombang sinus yang dihasilkan juga dapat berbeda-beda, karena nilai amplitudo gelombang dapat Nilai amplitudo gelombang ditentukan oleh besar energi yang diberikan pada Puncak gelombang adalah titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, atau titik di mana gelombang bergeser ke arah yang berlawanan. 7. Setiap puncak gelombang terhubung dengan satu siklus, dan setiap siklus terhubung dengan satu periode gelombang. 8. Pada periode gelombang 2 sekon, gelombang sinus akan memiliki bentuk yang berulang-ulang, dimana puncak gelombang akan terjadi setiap 2 sekon. 1. Periode gelombang adalah jangka waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang. Periode gelombang adalah jangka waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang. Gelombang adalah gerakan atau perubahan yang terjadi di sekitar suatu titik, dimana energi berpindah dari satu titik ke titik lain dalam bentuk gelombang. Gelombang ada dalam berbagai bentuk, termasuk gelombang elektromagnetik, gelombang suara, dan gelombang mekanik. Jika periode gelombang adalah waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang, maka persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah y = A sin 2πft + φ. Di mana A adalah amplitudo, f adalah frekuensi, dan φ adalah fase. Amplitudo adalah nilai maksimum dari gelombang, sedangkan frekuensi adalah jumlah siklus yang terjadi dalam satu detik. Fase adalah perbedaan antara gelombang yang diberikan dan gelombang yang diharapkan. Untuk periode gelombang 2 sekon, frekuensinya adalah hertz Hz. Ini berarti bahwa ada siklus yang terjadi dalam satu detik. Dengan menggunakan persamaan di atas, amplitudo, fase, dan amplitudo dapat dihitung untuk menentukan bentuk gelombang. Amplitudo dapat dihitung dengan menggunakan persamaan A = y max / 2π, di mana y max adalah nilai maksimum dari gelombang. Fase dapat dihitung dengan menggunakan persamaan φ = tan-1 y/x, di mana x adalah posisi awal dari gelombang, dan y adalah posisi di mana gelombang berubah arah. Dengan menggunakan nilai-nilai ini, persamaan gelombang dapat diselesaikan. Misalnya, jika nilai maksimum gelombang adalah 5, posisi awal adalah 2, dan posisi di mana gelombang berubah arah adalah 4, maka persamaan gelombang adalah y = 5 sin 2π t + tan-1 2/4. Kesimpulannya, jika periode gelombang 2 sekon, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft + φ, di mana A adalah amplitudo, f adalah frekuensi, dan φ adalah fase. Nilai-nilai A, f, dan φ dapat dihitung dengan menggunakan persamaan yang tersedia. 2. Jika periode gelombang adalah 2 sekon, maka frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz. Gelombang adalah gejala fisik yang bergerak melalui suatu medium dengan membawa energi dari satu tempat ke tempat lain, seperti sungai yang bergerak mengalir. Gelombang dapat berupa gelombang bunyi, gelombang cahaya, gelombang elektromagnetik, gelombang seismik, dan lain-lain. Secara umum, gelombang dapat didefinisikan sebagai gerakan periodik yang memiliki panjang gelombang, frekuensi, dan kecepatan. Panjang gelombang mengacu pada jarak antara dua puncak atau dua lembah gelombang secara berurutan. Frekuensi adalah jumlah kali gelombang berulang dalam satu detik, dan kecepatan adalah kecepatan rata-rata gerakan gelombang. Periode adalah waktu yang dibutuhkan untuk satu gelombang berulang. Periode gelombang adalah waktu yang dibutuhkan untuk satu gelombang berulang, dan dinyatakan dalam sekon. Jika periode gelombang adalah 2 sekon, maka frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz. Ini berarti bahwa gelombang berulang sebanyak 0,5 kali setiap detik. Frekuensi ini mengacu pada jumlah kali gelombang berulang dalam satu detik. Untuk menentukan persamaan gelombang jika periode adalah 2 sekon, kita dapat menggunakan persamaan gelombang sinusoidal yang dituliskan sebagai A = Amplitudo f = Frekuensi t = Waktu Φ = Fase y = A sin 2πft + Φ Ketika kita menggunakan frekuensi 0,5 Hz dan nilai fase 0, maka persamaan gelombang jika periode adalah 2 sekon adalah y = A sin πft A adalah amplitudo, yang merupakan nilai maksimum dari gelombang. Amplitudo menggambarkan kuatnya gelombang. Frekuensi adalah jumlah kali gelombang berulang dalam satu detik. Frekuensi 0,5 Hz berarti bahwa gelombang berulang sebanyak 0,5 kali setiap detik. Waktu, yang ditulis sebagai t dalam persamaan di atas, adalah nilai waktu untuk setiap titik pada grafik gelombang. Fase adalah jarak antara puncak atau lembah dari gelombang sinusoidal, dan dinyatakan dalam radian. Jika fase adalah 0, maka puncak gelombang akan berada di titik awal. Jadi, jika periode adalah 2 sekon, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin πft. Ini berarti bahwa jika periode gelombang adalah 2 sekon, maka frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz. 3. Persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah y = A sin 2πft + θ, dengan A sebagai amplitudo gelombang, f sebagai frekuensi gelombang, t sebagai waktu, dan θ sebagai konstanta. Gelombang adalah gerakan yang mengulangi pola yang sama dalam satu kali periode. Gelombang dapat didefinisikan sebagai gerakan yang mengulangi pola yang sama dalam satu kali periode. Frekuensi adalah jumlah kali yang diulang dalam satu detik. Amplitudo adalah besarnya gelombang. Ketika kita berbicara tentang periode gelombang 2 detik, itu berarti gelombang tersebut berulang dua kali dalam satu detik. Ini berarti bahwa frekuensinya adalah 0,5 Hz. Amplitudo menggambarkan besar gelombang yang dapat bervariasi dari gelombang ke gelombang. Dan konstanta adalah faktor yang mempengaruhi besar dan lokasi gelombang. Ketika kita menggabungkan semua ini, persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 detik adalah y = A sin 2πft + θ. Di sini, A adalah amplitudo gelombang, f adalah frekuensi gelombang, t adalah waktu, dan θ adalah konstanta. Untuk memahami persamaan gelombang ini lebih baik, kita dapat melihat contoh sederhana. Misalnya, jika amplitudo gelombang adalah 5, frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz, waktu adalah 3 detik, dan konstanta adalah π/4, maka persamaan yang dihasilkan adalah y = 5 sin 2π 0,5 3 + π/4. Ini berarti bahwa untuk gelombang ini, y akan bernilai 5 ketika t adalah 3 detik. Dengan demikian, persamaan gelombang untuk periode gelombang 2 detik adalah y = A sin 2πft + θ. Ini menggabungkan nilai amplitudo, frekuensi, waktu, dan konstanta untuk menentukan nilai gelombang tertentu. Ini berguna untuk mempelajari cara kerja berbagai jenis gelombang dan juga dapat digunakan untuk menentukan nilai gelombang tertentu. 4. Bentuk gelombang sinus yang dihasilkan juga dapat berbeda-beda, karena nilai amplitudo gelombang dapat berbeda. Jika dikatakan bahwa periode gelombang 2 sekon, maka kita bisa menyimpulkan bahwa frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz atau 0,5 gelombang per detik. Frekuensi gelombang adalah jumlah putaran atau gelombang yang terjadi dalam satu detik. Jika kita menggunakan persamaan sinus untuk menggambarkan gelombang tersebut, maka persamaan tersebut adalah yt = A sin2πft + Φ di mana A adalah amplitudo gelombang, f adalah frekuensi gelombang, t adalah waktu, dan Φ adalah fase gelombang. Jika nilai A dan Φ adalah nol, maka yt adalah persamaan sinus yang menggambarkan gelombang sinus yang menghasilkan amplitudo konstan. Namun, jika nilai A dan Φ tidak sama dengan nol, maka gelombang sinus yang dihasilkan akan berbeda-beda. Ini karena amplitudo dan fase dapat berbeda-beda sehingga menghasilkan bentuk gelombang sinus yang berbeda. Amplitudo gelombang menggambarkan tingkat kekuatan gelombang. Semakin tinggi amplitudo, semakin kuat gelombang. Fase gelombang menggambarkan posisi gelombang. Jika fase gelombang adalah nol, maka gelombang akan berada pada posisi tengah. Jika fase gelombang adalah 180°, maka gelombang akan berada pada posisi sisi. Dengan kata lain, jika periode gelombang 2 sekon, persamaan gelombangnya adalah yt = A sin2πft + Φ. Bentuk gelombang sinus yang dihasilkan juga dapat berbeda-beda, karena nilai amplitudo gelombang dapat berbeda. Jika nilai amplitudo lebih tinggi, maka gelombang sinus yang dihasilkan akan lebih kuat dan sebaliknya. Jika nilai fase gelombang juga berbeda, maka gelombang sinus yang dihasilkan akan berbeda-beda. Secara keseluruhan, jika periode gelombang 2 sekon, maka persamaan gelombangnya adalah yt = A sin2πft + Φ. Bentuk gelombang sinus yang dihasilkan juga dapat berbeda-beda, karena nilai amplitudo gelombang dapat berbeda. Jadi, jika Anda ingin menggambarkan gelombang sinus, pastikan untuk mengatur nilai amplitudo dan fase gelombang sesuai kebutuhan. 5. Nilai amplitudo gelombang ditentukan oleh besar energi yang diberikan pada gelombang. Jika kita membicarakan soal periode dan persamaan gelombang, kita harus membuat beberapa penjelasan. Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu siklus gelombang. Dalam kasus ini, periode adalah sekon, yang berarti bahwa satu siklus gelombang membutuhkan satu detik untuk diselesaikan. Persamaan gelombang menggambarkan sifat gelombang dalam bentuk matematis. Jika kita berbicara tentang gelombang mekanik, persamaan gelombang harus menggambarkan besarnya amplitudo, frekuensi gelombang, dan bentuk gelombang. Ketika kita berbicara tentang periode gelombang sekon, frekuensi gelombang menjadi jelas. Frekuensi adalah banyaknya siklus yang terjadi dalam satuan waktu. Jadi, dalam kasus ini, frekuensi gelombang adalah 1 hertz Hz yang berarti satu siklus dalam satu detik. Oleh karena itu, persamaan gelombang harus menggambarkan frekuensi ini. Selain frekuensi, persamaan gelombang juga harus menggambarkan bentuk gelombang. Bentuk gelombang dapat dihasilkan dari sejumlah perhitungan matematis. Sebagai contoh, bentuk gelombang sinus dapat dihasilkan dari sebuah fungsi sinus, dengan nilai amplitudo, frekuensi, dan fase tertentu. Dengan demikian, persamaan gelombang harus mengikuti persamaan yang sesuai untuk menggambarkan bentuk gelombang. Keempat, persamaan gelombang juga harus menggambarkan nilai amplitudo gelombang. Nilai amplitudo adalah besarnya jarak antara puncak dan lembah gelombang. Amplitudo ditentukan oleh besar energi yang diberikan pada gelombang. Semakin banyak energi yang diberikan, semakin besar amplitudo yang dihasilkan. Dengan demikian, persamaan gelombang harus menggambarkan amplitudo yang sesuai dengan besar energi yang diberikan. Jadi, jika periode gelombang sekon, persamaan gelombang harus menggambarkan frekuensi 1 Hz, bentuk gelombang yang sesuai, dan nilai amplitudo yang sesuai dengan besar energi yang diberikan. Dengan demikian, persamaan gelombang dapat menggambarkan sifat gelombang secara akurat. 6. Puncak gelombang adalah titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, atau titik di mana gelombang bergeser ke arah yang berlawanan. Gelombang adalah sinyal mekanis yang secara periodik menyebar melalui medium, seperti cahaya, suara, atau getaran. Gelombang mekanik dapat dirumuskan dalam persamaan gelombang, yang menggambarkan posisi gelombang berdasarkan waktu. Jika periode gelombang adalah waktu yang diperlukan untuk gelombang berulang, maka persamaan gelombang untuk periode yang diberikan adalah y = A sin 2πft + φ, di mana y adalah posisi gelombang, A adalah amplitudo gelombang, f adalah frekuensi gelombang, dan φ adalah fase gelombang. Puncak gelombang adalah titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, atau titik di mana gelombang bergeser ke arah yang berlawanan. Amplitudo gelombang dalam persamaan adalah A, sehingga puncak gelombang dapat dinyatakan sebagai y = A sin 2πft + φ. Pada puncak gelombang, posisi gelombang yang diperoleh disebut puncak gelombang positif, dan pada puncak gelombang berikutnya, yang diperoleh disebut puncak gelombang negatif. Pada puncak gelombang positif, gelombang memiliki amplitudo maksimum dan bergerak ke arah yang berlawanan. Hal ini dapat dilihat dari persamaan gelombang, di mana nilai y maksimum adalah A. Pada puncak gelombang negatif, nilai y maksimum adalah -A, yang menunjukkan bahwa amplitudo gelombang adalah minimum dan gelombang bergerak ke arah yang berlawanan. Puncak gelombang dapat dilihat dalam grafik gelombang. Pada grafik, puncak gelombang positif ditandai dengan titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, dan puncak gelombang negatif ditandai dengan titik di mana amplitudo gelombang adalah minimum. Puncak gelombang positif dan negatif dapat dilihat dengan jelas pada grafik gelombang. Pada gelombang dengan periode 2 detik, puncak gelombang positif dan negatif dapat dilihat setelah setiap 2 detik. Pada periode 2 detik, frekuensi gelombang adalah 0,5 Hz, sehingga persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft + φ, di mana A adalah amplitudo gelombang, f adalah 0,5 Hz, dan φ adalah fase gelombang. Pada puncak gelombang positif, nilai y adalah A, dan pada puncak gelombang negatif, nilai y adalah -A. Kesimpulannya, jika periode gelombang 2 detik, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft + φ, di mana A adalah amplitudo gelombang, f adalah 0,5 Hz, dan φ adalah fase gelombang. Puncak gelombang adalah titik di mana amplitudo gelombang adalah maksimum, atau titik di mana gelombang bergeser ke arah yang berlawanan. Pada gelombang dengan periode 2 detik, puncak gelombang positif dan negatif dapat dilihat setelah setiap 2 detik. 7. Setiap puncak gelombang terhubung dengan satu siklus, dan setiap siklus terhubung dengan satu periode gelombang. Jika periode gelombang 2 sekon, maka persamaan gelombangnya adalah sinusoidal, yang merupakan bentuk gelombang yang paling umum ditemukan di alam. Persamaan sinusoidal adalah fx = Asinwt + φ , di mana A adalah amplitudo gelombang, w adalah frekuensi gelombang, t adalah waktu, dan φ adalah fase gelombang. Setiap puncak gelombang dapat dikaitkan dengan satu siklus. Siklus adalah satuan waktu yang digunakan untuk mengukur banyaknya puncak atau lembah gelombang yang berulang dalam satu periode. Dalam hal ini, periode gelombang 2 sekon, yang berarti bahwa untuk setiap 2 detik sebuah puncak gelombang berulang. Jadi setiap 2 detik, satu siklus berulang. Fase gelombang juga penting untuk diperhatikan. Fase gelombang menggambarkan posisi suatu puncak atau lembah gelombang dalam satu siklus. Fase gelombang dapat dinyatakan dalam derajat atau radian. Fase gelombang dinyatakan dalam radian, dengan jumlah satu radian sama dengan 57,3 derajat. Ketika menghitung persamaan sinusoidal, frekuensi gelombang juga perlu diperhatikan. Frekuensi gelombang adalah jumlah siklus yang berulang dalam satu detik. Dalam hal ini, frekuensi gelombang untuk periode gelombang 2 sekon adalah 0,5 hertz, yang merupakan jumlah siklus yang berulang dalam satu detik. Amplitudo gelombang adalah ketinggian puncak gelombang atau lembah gelombang. Dalam hal ini, amplitudo gelombang dapat diketahui dengan mengukur jarak antara puncak atau lembah gelombang. Setelah mengetahui nilai-nilai tersebut, kita dapat menghitung persamaan sinusoidal untuk gelombang dengan periode 2 detik. Persamaan gelombangnya adalah fx = A sin 0,5wt + φ, di mana A adalah amplitudo gelombang, 0,5 adalah frekuensi gelombang, w adalah waktu, dan φ adalah fase gelombang. Dengan demikian, jika periode gelombang 2 sekon, persamaan gelombangnya adalah sinusoidal, yang dapat dinyatakan sebagai fx = A sin 0,5wt + φ. Setiap puncak gelombang terhubung dengan satu siklus, dan setiap siklus terhubung dengan satu periode gelombang. Nilai-nilai ini seperti amplitudo, frekuensi, waktu, dan fase gelombang, yang dapat digunakan untuk menghitung persamaan gelombang. 8. Pada periode gelombang 2 sekon, gelombang sinus akan memiliki bentuk yang berulang-ulang, dimana puncak gelombang akan terjadi setiap 2 sekon. Periode gelombang adalah selang waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang yang berulang. Gelombang sinus adalah jenis gelombang yang terbentuk dari gerakan sinusoidal yang menyebar. Sinyal sinusoidal dapat digambarkan dengan persamaan matematika sederhana yang disebut persamaan gelombang sinus. Jika periode gelombang adalah 2 detik, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft, di mana A adalah amplitudo, f adalah frekuensi, dan t adalah waktu. Amplitudo adalah jarak antara puncak gelombang dan nol. Amplitudo juga merupakan nilai maksimum dari sinyal sinusoidal. Frekuensi adalah jumlah siklus per detik dan dinyatakan dalam hertz Hz. Frekuensi untuk gelombang sinus 2 detik adalah 0,5 Hz. Waktu adalah waktu yang diperlukan untuk satu siklus gelombang. Gelombang sinus 2 detik akan memiliki bentuk yang berulang-ulang, dimana puncak gelombang akan terjadi setiap 2 detik. Gelombang ini dapat digambarkan sebagai sinus yang berulang dengan amplitudo A dan frekuensi 0,5 Hz. Bentuk gelombang sinus akan berbentuk seperti gurun pasir yang berulang-ulang. Gelombang sinus ini dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai macam sinyal, seperti sinyal audio, sinyal video dan sinyal listrik. Gelombang sinus juga dapat digunakan untuk menggambarkan gerakan mekanik, seperti gerakan bola di permukaan air. Gelombang sinus 2 detik dapat digunakan dalam banyak aplikasi, seperti dalam komunikasi, kontrol sistem, dan sinyal digital. Gelombang sinus adalah salah satu jenis gelombang yang paling penting dan berguna dalam bidang fisika, kimia, dan teknik. Gelombang sinus 2 detik dapat digunakan untuk menggambarkan banyak fenomena fisika, seperti gempa bumi, gelombang pasang surut, dan gelombang radio. Gelombang sinus 2 detik juga dapat digunakan dalam sistem kontrol untuk membuat sistem beroperasi secara efisien. Kesimpulannya, jika periode gelombang 2 detik, maka persamaan gelombangnya adalah y = A sin 2πft. Gelombang sinus 2 detik akan memiliki bentuk yang berulang-ulang, dimana puncak gelombang akan terjadi setiap 2 detik. Gelombang sinus ini dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai macam sinyal, seperti sinyal audio, sinyal video dan sinyal listrik. Gelombang sinus juga dapat digunakan untuk menggambarkan gerakan mekanik, seperti gerakan bola di permukaan air. Gelombang sinus 2 detik dapat digunakan dalam banyak aplikasi, seperti dalam komunikasi, kontrol sistem, dan sinyal digital.
January 26, 2019 Post a Comment Perhatikan perambatan gelombang tali berikut! Jika periode gelombang 2 sekon, persamaan gelombangnya adalah .... A. y = 0,5 sin 2π t – 0,5x B. y = 0,5 sin π t – 0,5x C. y = 0,5 sin 2π t – x D. y = 0,5 sin 2π t – ¼x E. y = 0,5 sin 2π t – 1/6x Pembahasan Diketahui t = 2 sekon λ = 8/2 = 4 m A = 0,5 m Ditanya y = .... ? Dijawab Jawaban B
Jika periode gelombang 2 s, maka persamaan gelombangnya adalah ?1. Jika periode gelombang 2 s, maka persamaan gelombangnya adalah ?2. Gambar berikut menyatakan perambatan gelombang tali. Jika periode gelombang 2 s , persamaan gelombangnya adalah3. Jika periode gelombang 2 s, persamaan gelombangnya adalh? Pake cara ya bro4. Persamaan gelombang y = -4 sin π 2x -50t m. Maka periode gelombangnya adalah...Select onea. 4 sb. 0,02 sc. 2 sd. 0,5 se. 0,04 s5. 2. T-4T11 to1. Hubungan antara frekuensi f dan periode getaran T T2. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 450 m/s dan panjang gelombangnya 75 gelombang tersebut adalaha. 4,5 Hzb. 5 Hzc. 6 Hzd. 7,5 Hz 7 HZ3. Sebuah tali yang diikat digerakkan dengan frekuensi 9 Hz dan cepat rambat gelombangnya117 m/s punjang gelombang tali tersebut adalaha. 9 mc. 12 md. 13 m4. Gelombang berdasarkan arah rambatannya dibedakan menjadia. gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetikb. gelombang mekanik dan gelombarg transversalc. gelombang transversal dan gelombang longitudinald. gelombang elektromagnetik dan gelombang longitudinale. gelombang tranversal dan gelombang mekanik5. Akibat adanya pemantauan, terbenetuklah gelombang stasioner dengan persamaany=0,5 sin 0,4 x COS TI101 - 4 persamaan di atas, kelajuan gelombang pantulnya adalah2 m/sb. 4 m/sc. 5 m/sd. 10 m/se. 25 m/s6. 3. Gelombang slinki merambat dari titik asal getaran di sepanjang sumbu x positif dan membentuk tiga bukit dan empat lembah yang berjarak 14 m dan waktu 2 s. Jika amplitudo gelombang 6 cm dan sudut fase gelombang 9pi rad, tentukan a. panjang gelombang slinki; b. periode gelombang slinki; dan c. persamaan simpangan gelombang Tolong dong...pake cara yaa. Sebuah gelombang merambat ke kanan dengan persamaan simpangan y = 4 sin x-t, dimana t dalam sekon. Pernyataan yang benar adalah... A. Periode gelombang 2 sekon B. Panjang gelombang 1 cm C. Cepat rambat gelombang 1 m/s D. Amplitudo gelombang 5 cm E. Kecepatan sudut 1 rad/s8. Gelombang transversal merambat sepanjang tali AB. Persamaan gelombang di titik A dirumuskan Y=0,08 sin 20πtb+x/5 Semua besaran menggunakan satuan dasar SI. Jika x adalah jarak AB, maka diantara ketentuan berikut 1. Gelombang memiliki panjang gelombang 0,5 m 2. Simpanan maksimum titik B adalah 8 cm 3. Periode gelombangnya adalah 0,05 s 4. Gelombang memiliki titik amplitudo 4 cm Yang benar adalah...... 9. 1. Sebuah slinki yang diberi usikan membentuk gelombang longitudinal dengan laju 1 m/s. Jika dalamwaktu 6 sekon terbentuk 3 rapatan dan 3 regangan, tentukanlah a. Periode gelombangb. Panjang gelombangc. Frekuensi gelombangnya2. Sebuah gelombang merambat pada tali yang memenuhi persamaan y=0,5 sin 21 30t - x di manax dan y dalam meter dan t dalam sekon. Tentukana. Ampltudo gelombangb. Frekuensi gelombangPanjang gelombangd. Cepat rambat gelombang3. Persamaan gelombang pada ujung terikat y = 0,2 sinx cos 2īt, dengan x dan y dalam cm dantdalam sekon. Tentukan a. Amplitudo gelombangb. Kecepatan sudut gelombangc. Periode gelombangd. Frekuensi gelombange. Cepat rambat gelombangf Letak perut ketigag. Letak simpul keempat10. 1. Suatu gelombang merambat dengan persamaan y = m. Besar kecepatan sudut dan amplitudonya berturut-turut adalah a. 12 rad/s dan 18 phi m b. 12 rad/s dan 18 m c. 18 rad/s dan 12m d. 18 phi rad/s dan 12m e. 20 phi rad/s dan 12m 2. Suatu gelombang panjangnya jika frekuensinya 25Hz, maka besar cepat rambat gelombangnya adalah a. m/s b. m/s c. 50 m/s d. m/s e. 75 m/s 3. Suatu gelombang merambat dari titik A hingga titik F seperti pada gambar. Jika frekuensi gelombang tersebut 25 Hz, tentukan a. Periode gelombang b. Panjang gelombang 4. Frekuensi suatu gelombang adalah 50Hz, jika cepat rambatnya 125 m/s, maka panjang gelombangnya adalah 5. Diketahui persamaan gelombang berikut y = tentukanlah a. Arah rambat gelombang b. Kecepatan sudut gelombang c. Amplitudo gelombang d. Frekuensi gelombang e. Cepat rambat gelombang11. tolong bantuannya cepat yahh sertakan rumusnya yaa untuk belajar juga 1. Suatu gelombang merambat dari titik A hingga titik F seperti pada gambar. Jika frekuensi gelombang tersebut 25 Hz, dengan tentukan a. Periode gelombang b. Panjang gelombang 2. Diketahui persamaan gelombang berikut y = 15 ⋅sin10π ⋅ t − 4π ⋅ x, tentukanlah a. Arah rambat gelombang b. Kecepatan sudut gelombang c. Amplitude gelombang d. Frekuensi gelombang e. Cepat rambat gelombang3. Frekuensi suatu gelombang adalah 50 Hz, jika cepat rambatnya 125 m/s, maka panjang gelombangnya adalah . . . np pict untuk no 112. Gelombang stasioner memiliki persamaan y = 0,04 cos 2πx sin 100πtdengan x dan y dalam meter dan dalam sekon. Pernyataan-pernyataan yang benar berkaitandengan gelombang stasioner tersebutadalah ...a. Amplitudo gelombang sumber Frekuensi gelombang sumber50 Cepat rambat gelombang sumber2 m/ Panjang gelombangnya 10 Periode gelombang 2 d bantu dengan penjelasanya13. Pada fungsi persamaan gelombang ݕ = ܣ cos߱ݐ݇ −ݔ ,߮ +diketahuiperiode gelombang 5 s dan panjang gelombang 2 m. Tentukan nilaia Frekuensi sudutb Bilangan gelombangc Kecepatan gelombang14. Sebuah tali yang panjangnya 250 cm salah satu ujungnya digetarkan secara kontinu dengan amplitudo 10 cm dan periodenya 2 s. Jika cepat rambat gelombang pada tali 25 m/s dan pada tali tersebut terjadi gelombang stasioner, tentukanlah a. Bentuk persamaan gelombang stasioner pada tali tersebut, b. Letak perut ke-3 dari titik asal getaran, c. Letak simpul ke-2 dari titik asal getaran.15. 2. Suatu gelombang stasioner ujung bebas mempunyai persamaan simpangan y = 0,5 cos 2πx sin 10πt, dengan y dan x dalam meter dan t dalam sekon, maka pernyataan yang benar adalah ... jawaban lebih dari satu A. Amplitudo gelombang datang 0,5 mB. Amplitudo gelombang stasioner saat x = 1m adalah 0,5 m C. Panjang gelombangnya 2 m D. Periode Gelombang 0,2 s E. Cepat rambat gelombang 2 m/s16. persamaan gelombang y = sin 2 phi 4 t + 2 x dengan t dalam sekon dan x dalam meter memiliki...a. amplitudo 4 mb. kecepatan 2 m/sc. periode 4 sd. panjang gelombang 2 me. frekuensi 0,5 Hz17. Sebuah gelombang berjalan sesuai persamaan y = −4 sin π2x − 50t m. Dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut1 periode gelombang 0,02 sekon,2 panjang gelombang 2 m,3 cepat rambat gelombang 25 m/s, dan4 dua titik berjarak 25 m yang benar adalah ....1 dan 42 dan 33 dan 41 dan 21 dan 318. 1. Sebuah gelombang berjalan dari titik P ke Q dengan kelajuan 4 m/s. Periode gelombang tersebut 0,2 sekon. Jika selisih fase antara P dan Q adalah 3π/5 maka jarak PQ adalah... 2. Persamaan untuk gelombang transversal mempunyai bentuk y = 4sin2π t/0,01 - x/30, dengan x dan y dalam cm, sedangkan t dalam sekon. Cepat rambat gelombang tersebut adalah..19. Suatu gelombang transversal merambat dengan kecepatan 2 m/s, periode 0,4 sekon, amplitudo 0,2 m, tentukan persamaan gelombang jika A. Gelombang merambat ke kanan sumbu x+ dan pada keadaan awal simpangan titik acuan 0 dan akan bergerak ke sumbu y+? Tolong bantuannya20. Suatu gelombang stasioner ujung bebas mempunyai persamaan simpangan y = 0,5 cos 2πx sin 10πt dengan y dan x dalam meter dan t dalam sekon maka gelombang datang 0,5 M 2. Amplitudo gelombang stasioner saat x = 1 m adalah 0,5 M 3. Periode gelombang 0,2 S 4. Cepat rambat gelombang 2 m/s pernyataan yang benar adalah 1. Jika periode gelombang 2 s, maka persamaan gelombangnya adalah ?JawabanJawaban terlampir[tex]y = \sin\pi t - 2. Gambar berikut menyatakan perambatan gelombang tali. Jika periode gelombang 2 s , persamaan gelombangnya adalah Gelombang mekanik merupakan getaran yang merambat yang terdiri atas gelombang transversal dan gelombang longitudinal, gelombang transversal terdiri atas lembah dan bukit, dimana setiap lembah atau bukit yang berdekatan adlah satu gelombang atau dengan kata lain, satu gelombang terdiri atas satu lembah dan satu bukit, sedangkan gelombang longitudinal terdiri atas rapatan dan renggangan Pada materi ini ada beberapa persamaan yang perlu diketahui 1. Frekuensi dan Periode Frekuensi f adalah banyaknya putaran yang dilakukan benda pada setiap detiknya. Sementara Periode T adalah waktu yang dibutuhkan benda untuk menempuh satu putaran. Berikut persamaan terkait dengan periode dan frekuensi [tex]f = \frac{n}{t} \newline \newline T = \frac{t}{n}[/tex] Dimana n = banyak putaran t = waktu s Hubungan frekuensi, panjang gelombang dan kecepatan gelombang [tex]v=\lambda v[/tex] Persamaan umum gelombang mekanik [tex]y=Asin\omega t\\v=A\omega cos\omega t\\a=-A\omega^2 sin\omega t[/tex] dimana [tex]y=simpangan\\v=kecepatan\\a=percepatan\\\omega=kecepatan\ sudut\\A=Amplitudo[/tex] Pembahasan Gambar berikut menyatakan perambatan gelombang tali. Jika periode gelombang 2 s , persamaan gelombangnya adalah Perhatikan gambar, kemudian kita cari atribut gelombangnya[tex]A=0,5\ m\\\\\lambda=4\ m\\k=2\pi/\lambda=2\pi/\4=0,5\pi\\\\w=2\pi /T=2\pi/2=\pi\\maka\\y=Asinwt-kx\\y=0,5sin\pi t-0,5\pi x[/tex]Pelajari lebih lanjut tentang gelombang tentang gelombang tentang Periode Detil jawaban Kelas 11 Mapel Fisika Bab Bab 8 - Gelombang Mekanik Kode Kata Kunci Cepat rambat gelombang, panjang gelombang 3. Jika periode gelombang 2 s, persamaan gelombangnya adalh? Pake cara ya broA kalau gk B jawabannya , maaff salah 4. Persamaan gelombang y = -4 sin π 2x -50t m. Maka periode gelombangnya adalah...Select onea. 4 sb. 0,02 sc. 2 sd. 0,5 se. 0,04 sJawaban 5. 2. T-4T11 to1. Hubungan antara frekuensi f dan periode getaran T T2. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 450 m/s dan panjang gelombangnya 75 gelombang tersebut adalaha. 4,5 Hzb. 5 Hzc. 6 Hzd. 7,5 Hz 7 HZ3. Sebuah tali yang diikat digerakkan dengan frekuensi 9 Hz dan cepat rambat gelombangnya117 m/s punjang gelombang tali tersebut adalaha. 9 mc. 12 md. 13 m4. Gelombang berdasarkan arah rambatannya dibedakan menjadia. gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetikb. gelombang mekanik dan gelombarg transversalc. gelombang transversal dan gelombang longitudinald. gelombang elektromagnetik dan gelombang longitudinale. gelombang tranversal dan gelombang mekanik5. Akibat adanya pemantauan, terbenetuklah gelombang stasioner dengan persamaany=0,5 sin 0,4 x COS TI101 - 4 persamaan di atas, kelajuan gelombang pantulnya adalah2 m/sb. 4 m/sc. 5 m/sd. 10 m/se. 25 m/sJawaban25 m / sPenjelasanmaaf kalau jawaban saya salah yaa kalau salah maaf yaaa 6. 3. Gelombang slinki merambat dari titik asal getaran di sepanjang sumbu x positif dan membentuk tiga bukit dan empat lembah yang berjarak 14 m dan waktu 2 s. Jika amplitudo gelombang 6 cm dan sudut fase gelombang 9pi rad, tentukan a. panjang gelombang slinki; b. periode gelombang slinki; dan c. persamaan simpangan gelombang membantu Penjelasan 7. Tolong dong...pake cara yaa. Sebuah gelombang merambat ke kanan dengan persamaan simpangan y = 4 sin x-t, dimana t dalam sekon. Pernyataan yang benar adalah... A. Periode gelombang 2 sekon B. Panjang gelombang 1 cm C. Cepat rambat gelombang 1 m/s D. Amplitudo gelombang 5 cm E. Kecepatan sudut 1 rad/s Y = a sinwt - xtA = amplitudo = 4Wkecepatan sudut = 1 rad/sX jarak = 2 phi/ panjang gelombang Jadi jawabanya 1 rad/ s e 8. Gelombang transversal merambat sepanjang tali AB. Persamaan gelombang di titik A dirumuskan Y=0,08 sin 20πtb+x/5 Semua besaran menggunakan satuan dasar SI. Jika x adalah jarak AB, maka diantara ketentuan berikut 1. Gelombang memiliki panjang gelombang 0,5 m 2. Simpanan maksimum titik B adalah 8 cm 3. Periode gelombangnya adalah 0,05 s 4. Gelombang memiliki titik amplitudo 4 cm Yang benar adalah...... AkugalngertikalotentanggelombangmaafYahoo. Galbiasbantu 9. 1. Sebuah slinki yang diberi usikan membentuk gelombang longitudinal dengan laju 1 m/s. Jika dalamwaktu 6 sekon terbentuk 3 rapatan dan 3 regangan, tentukanlah a. Periode gelombangb. Panjang gelombangc. Frekuensi gelombangnya2. Sebuah gelombang merambat pada tali yang memenuhi persamaan y=0,5 sin 21 30t - x di manax dan y dalam meter dan t dalam sekon. Tentukana. Ampltudo gelombangb. Frekuensi gelombangPanjang gelombangd. Cepat rambat gelombang3. Persamaan gelombang pada ujung terikat y = 0,2 sinx cos 2īt, dengan x dan y dalam cm dantdalam sekon. Tentukan a. Amplitudo gelombangb. Kecepatan sudut gelombangc. Periode gelombangd. Frekuensi gelombange. Cepat rambat gelombangf Letak perut ketigag. Letak simpul keempatPenjelasanpembahasan pada gambar 10. 1. Suatu gelombang merambat dengan persamaan y = m. Besar kecepatan sudut dan amplitudonya berturut-turut adalah a. 12 rad/s dan 18 phi m b. 12 rad/s dan 18 m c. 18 rad/s dan 12m d. 18 phi rad/s dan 12m e. 20 phi rad/s dan 12m 2. Suatu gelombang panjangnya jika frekuensinya 25Hz, maka besar cepat rambat gelombangnya adalah a. m/s b. m/s c. 50 m/s d. m/s e. 75 m/s 3. Suatu gelombang merambat dari titik A hingga titik F seperti pada gambar. Jika frekuensi gelombang tersebut 25 Hz, tentukan a. Periode gelombang b. Panjang gelombang 4. Frekuensi suatu gelombang adalah 50Hz, jika cepat rambatnya 125 m/s, maka panjang gelombangnya adalah 5. Diketahui persamaan gelombang berikut y = tentukanlah a. Arah rambat gelombang b. Kecepatan sudut gelombang c. Amplitudo gelombang d. Frekuensi gelombang e. Cepat rambat gelombang GELOMBANG MEKANIK1][d. 18 phi rad/s dan 12m2][ v = λ f = 0,5 25 = 12,5 m/sa. m/s3][ tak ada gambar4][λ = v/f = 125/50 = 2,5 m5][ y = - = - Arah rambat ke kanan sumbu x positif dan awal gerakan ke atasb] kecepatan sudut = 10π rad/sc] amplitudo A = 15 satuan panjang apa ? tidak diketahuid] frekuensi 2πf = = 10π → f = 5 Hze] cepat rambat v = /k = 10π/4π = 2,5 satuan kecepatanOk ? 11. tolong bantuannya cepat yahh sertakan rumusnya yaa untuk belajar juga 1. Suatu gelombang merambat dari titik A hingga titik F seperti pada gambar. Jika frekuensi gelombang tersebut 25 Hz, dengan tentukan a. Periode gelombang b. Panjang gelombang 2. Diketahui persamaan gelombang berikut y = 15 ⋅sin10π ⋅ t − 4π ⋅ x, tentukanlah a. Arah rambat gelombang b. Kecepatan sudut gelombang c. Amplitude gelombang d. Frekuensi gelombang e. Cepat rambat gelombang3. Frekuensi suatu gelombang adalah 50 Hz, jika cepat rambatnya 125 m/s, maka panjang gelombangnya adalah . . . np pict untuk no 1 Perhitungan terlampir 12. Gelombang stasioner memiliki persamaan y = 0,04 cos 2πx sin 100πtdengan x dan y dalam meter dan dalam sekon. Pernyataan-pernyataan yang benar berkaitandengan gelombang stasioner tersebutadalah ...a. Amplitudo gelombang sumber Frekuensi gelombang sumber50 Cepat rambat gelombang sumber2 m/ Panjang gelombangnya 10 Periode gelombang 2 d bantu dengan penjelasanyay = 0,04 cos 2πx sin 100πt merupakan gelombang stasioner dengan ujung bebas. Untuk melihat apakah gelombang stasioner tersebut memiliki ujung bebas atau ujung terikat dapat dilihat pada bagian kx kx -> Ujung bebasSin kx -> Ujung terikat/tetap/ x dan y dalam meter, dan t dalam sekon. Berikut pernyataan terhadap pilihan a-e. a Amplitudo gelombang sumber 4m SALAH Penjelasan singkat 2A = 0,04A = 0,02 mb Frekuensi gelombang sumber 50 Hz BENAR = 100π2πf = 100πf = 50 Hz c Cepat rambat gelombang sumber 2 m/s SALAH k = 2π2π/λ = 2πλ = 1 mv = = 1 . 50v = 50 m/sd Panjang gelombangnya 10 cm SALAH λ = 1 m1 m = 100 cm e Periode gelombang 2 sekon SALAH T = 1/fT = 1/50 sJadi, pernyataan yang benar terkait gelombang stasioner tersebut adalah yang b Frekuensi gelombamg sumber 50 Hz 13. Pada fungsi persamaan gelombang ݕ = ܣ cos߱ݐ݇ −ݔ ,߮ +diketahuiperiode gelombang 5 s dan panjang gelombang 2 m. Tentukan nilaia Frekuensi sudutb Bilangan gelombangc Kecepatan gelombangPenjelasanperiode = 5 sfrekuensi sudut [tex] = \frac{2\pi}{periode} = \frac{2\pi}{5} = gelombang = 2 mbilangan gelombang [tex] = \frac{2\pi}{pjg \ gel} = \frac{2\pi}{2} = \pi[/tex]kecepatan gelombang[tex] = \frac{frek \ sudut}{bil \ gel} = \frac{ = {}^{ - 1} [/tex] 14. Sebuah tali yang panjangnya 250 cm salah satu ujungnya digetarkan secara kontinu dengan amplitudo 10 cm dan periodenya 2 s. Jika cepat rambat gelombang pada tali 25 m/s dan pada tali tersebut terjadi gelombang stasioner, tentukanlah a. Bentuk persamaan gelombang stasioner pada tali tersebut, b. Letak perut ke-3 dari titik asal getaran, c. Letak simpul ke-2 dari titik asal getaran.JawabanGelombang mekanik merupakan getaran yang merambat yang terdiri atas gelombang transversal dan gelombang longitudinal, gelombang transversal terdiri atas lembah dan bukit, dimana setiap lembah atau bukit yang berdekatan adlah satu gelombang atau dengan kata lain, satu gelombang terdiri atas satu lembah dan satu bukit, sedangkan gelombang longitudinal terdiri atas rapatan dan renggangan Pada materi ini ada beberapa persamaan yang perlu diketahui 1. Frekuensi dan Periode Frekuensi f adalah banyaknya putaran yang dilakukan benda pada setiap detiknya. Sementara Periode T adalah waktu yang dibutuhkan benda untuk menempuh satu putaran. Berikut persamaan terkait dengan periode dan frekuensi f = \frac{n}{t} \newline \newline T = \frac{t}{n}f=tnT=nt Dimana n = banyak putaran t = waktu s Hubungan frekuensi, panjang gelombang dan kecepatan gelombangv=\lambda vv=λvPersamaan umum gelombang mekanik\begin{gathered}y=Asin\omega t\\v=A\omega cos\omega t\\a=-A\omega^2 sin\omega t\end{gathered}y=Asintv=Acosta=−A2sintdimana \begin{gathered}y=simpangan\\v=kecepatan\\a=percepatan\\\omega=kecepatan\ sudut\\A=Amplitudo\end{gathered}y=simpanganv=kecepatana=percepatan=kecepatansudutA=AmplitudoSelain gelombang berjalan juga terdapat gelombang stasioner, yakni gelombang yang ada ujungnya. Baik ujung bebas ataupun ujung tetap sehingga gelombang akan memantul kembali kepusat getaran. Sehingga terdapat dua gelombang yang beriterferensi. Gelombang yang terbentuk berbentuk perut dan simpul. Persamaan gelombang stationer dengan ujung terikat adalahy=2Asinkxcos\omega ty=2Asinkxcos tSedangkan Persamaan gelombang stationer dengan ujung bebas adalahy=2Acoskxsin\omega ty=2Acoskxsin tPembahasan Pertama kita cari dulu atribut gelombangnyaπλv=λ/Tλ=vTλ=20*4=80 m,k=2π/λk=π/40w=2π/Tw=0,5πmakaa. persamaan gelombangnyay=Asinwt-kxy=0,2sin0,5πcos0,5πtb. jarak antara tiga simpul yang berurutan, yakni satu gelombangλ=80 mc. letak perut λL=100 m 15. 2. Suatu gelombang stasioner ujung bebas mempunyai persamaan simpangan y = 0,5 cos 2πx sin 10πt, dengan y dan x dalam meter dan t dalam sekon, maka pernyataan yang benar adalah ... jawaban lebih dari satu A. Amplitudo gelombang datang 0,5 mB. Amplitudo gelombang stasioner saat x = 1m adalah 0,5 m C. Panjang gelombangnya 2 m D. Periode Gelombang 0,2 s E. Cepat rambat gelombang 2 m/sJawabanC. panjanggelombangnya2m 16. persamaan gelombang y = sin 2 phi 4 t + 2 x dengan t dalam sekon dan x dalam meter memiliki...a. amplitudo 4 mb. kecepatan 2 m/sc. periode 4 sd. panjang gelombang 2 me. frekuensi 0,5 HzJawabanB. kecepatan 2m/s Penjelasan cek gambar good luck semoga membantu 17. Sebuah gelombang berjalan sesuai persamaan y = −4 sin π2x − 50t m. Dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut1 periode gelombang 0,02 sekon,2 panjang gelombang 2 m,3 cepat rambat gelombang 25 m/s, dan4 dua titik berjarak 25 m yang benar adalah ....1 dan 42 dan 33 dan 41 dan 21 dan 3JawabanJawabannya 3dan4PenjelasanPertama, ubah bentuk persamaan gelombang tersebut ke bentuk umumnya. y = −4 sin π2x − 50t = −4 sin 2πx − 50πtBandingkan dengany = A sin kx − tDiketahuiA = −4 k = 2π = 50π⚪PERIODEGELOMBANG⚪ = 50π2π / T = 50πT = 0,04 sekonkesimpulan 1 salah⚪PANJANGGELOMBANG⚪k = 2π2π / λ = 2πλ = 1 mkesimpulan 2 salah⚪CEPAT RAMBAT GELOMBANG⚪v = λ / T = 1 / m/s =25 m/s kesimpulan 3 benar⚪KARENA PANJANG GELOMBANGNYA 25 m MAKA DUA TITIK YANG BERJARAK 25 m ADALAH SEFASE⚪kesimpulan 4 benarJadi, kesimpulan yang benar adalah kesimpulan 3 dan 4 18. 1. Sebuah gelombang berjalan dari titik P ke Q dengan kelajuan 4 m/s. Periode gelombang tersebut 0,2 sekon. Jika selisih fase antara P dan Q adalah 3π/5 maka jarak PQ adalah... 2. Persamaan untuk gelombang transversal mempunyai bentuk y = 4sin2π t/0,01 - x/30, dengan x dan y dalam cm, sedangkan t dalam sekon. Cepat rambat gelombang tersebut adalah..1. Panjang gelombangλ = = 4. 0,2 = 0,8 mBeda faseΔφ = Δx/λΔx = λ. ΔφΔx = 0,8. 3π/5Δx = 1,5 mJarak titik P dan Q besarnya 1,5 = 4sin2π t/0,01 - x/30y = t - kx = 2π/0, = 2π/0,01f = 100 Hzk = 2π/302π/λ = 2π/30λ = 30 cmKecepatanv = = 30. 100v = 3000 cm/sv = 30 m/s 19. Suatu gelombang transversal merambat dengan kecepatan 2 m/s, periode 0,4 sekon, amplitudo 0,2 m, tentukan persamaan gelombang jika A. Gelombang merambat ke kanan sumbu x+ dan pada keadaan awal simpangan titik acuan 0 dan akan bergerak ke sumbu y+? Tolong bantuannyaGelombang mekanik merupakan getaran yang merambat yang terdiri atas gelombang transversal dan gelombang longitudinal, gelombang transversal terdiri atas lembah dan bukit, dimana setiap lembah atau bukit yang berdekatan adlah satu gelombang atau dengan kata lain, satu gelombang terdiri atas satu lembah dan satu bukit, sedangkan gelombang longitudinal terdiri atas rapatan dan renggangan Pada materi ini ada beberapa persamaan yang perlu diketahui 1. Frekuensi dan Periode Frekuensi f adalah banyaknya putaran yang dilakukan benda pada setiap detiknya. Sementara Periode T adalah waktu yang dibutuhkan benda untuk menempuh satu putaran. Berikut persamaan terkait dengan periode dan frekuensi [tex]f = \frac{n}{t} \newline \newline T = \frac{t}{n}[/tex] Dimana n = banyak putaran t = waktu s Hubungan frekuensi, panjang gelombang dan kecepatan gelombang [tex]v=\lambda v[/tex] Persamaan umum gelombang mekanik [tex]y=Asin\omega t\\v=A\omega cos\omega t\\a=-A\omega^2 sin\omega t[/tex] dimana [tex]y=simpangan\\v=kecepatan\\a=percepatan\\\omega=kecepatan\ sudut\\A=Amplitudo[/tex] Selain gelombang berjalan juga terdapat gelombang stasioner, yakni gelombang yang ada ujungnya. Baik ujung bebas ataupun ujung tetap sehingga gelombang akan memantul kembali kepusat getaran. Sehingga terdapat dua gelombang yang beriterferensi. Gelombang yang terbentuk berbentuk perut dan simpul. Persamaan gelombang stationer dengan ujung terikat adalah [tex]y=2Asinkxcos\omega t[/tex] Sedangkan Persamaan gelombang stationer dengan ujung bebas adalah [tex]y=2Acoskxsin\omega t[/tex] Pembahasan Perhatikan gambar, kita cari dulu nilai atribut gelombangnyaf=1/T=1/0,4=2,5w=2πfw=2π*2,5=5πv=λf2=λ2,5λ=0,8k=2π/λk=2π/0,8k=2,5πmaka persamaan gelombangnyay=Asinwt-kxy=0,2sin5πt-2,5πxPelajari lebih lanjut tentang gelombang tentang gelombang tentang Periode Detail jawaban Kelas 11 Mapel Fisika Bab Bab 8 - Gelombang Mekanik Kode Kata Kunci Cepat rambat gelombang, panjang gelombang 20. Suatu gelombang stasioner ujung bebas mempunyai persamaan simpangan y = 0,5 cos 2πx sin 10πt dengan y dan x dalam meter dan t dalam sekon maka gelombang datang 0,5 M 2. Amplitudo gelombang stasioner saat x = 1 m adalah 0,5 M 3. Periode gelombang 0,2 S 4. Cepat rambat gelombang 2 m/s pernyataan yang benar adalahJawabanyaitu nomor 4. cepat rambat gelombang 2 m/s
jika periode gelombang 2 s maka persamaan gelombangnya adalah